Waktu Yang Mengubah Segalanya

Aku bingung sekarang aku harus ngelakuin apa.... !! padahal aku sudah berminta maaf berkali-kali dan aku pun tak tau siapa yang salah tapi aku harus tetap meminta maaf walau maaf ku itu terabaikan dan di balas dengan sebuah kepedihan (sedikit lebay sih but its true).
aku merasa ada kehilangan sesuatu di hidup ku yaitu sebuah persabatan yang hancur hanya sekedar friend zone di antara kami.

Dulu aku, Rara (nama samaran), dan Rian (nama samaran) setiap hari selalu bertiga tak perduli hari libur atau pun hari kuliah kami pun tetap bersama melakukan semua aktifitas. sampe2 kami di panggil "Trio Kwek-Kwek". Saat hari libur kami selalu pergi kemana saja menjelajah tempat yang belum kami pernah datangi atau hanya sekedar nonton bioskop atau pun cuma makan doang.

Hingga waktu yang menjawab semuanya, si Rian yang dari dulu memang suka sama Rara akhirnya hatinya burn karena tau semua kebohongan dari Rara dan sudah gak tahan atas sikap Rara yang suka memaksa. Yaaahhh.... Aku mah apa atuh hanya bisa mendengar dan kadar menertawai mereka. Aku masih ingat sekali saat kami makan di sebuah Cafe si Rara dan Rian ya rada-rada sedikit berantem terus aku ingin menengahi mereka tapiiiiiii aku malah di bentak dengan kata2 yang sangat aku benci "MATI AJA LU....!!", Rian ngebentak dengan nada yang sangat tinggi sehingga tanpa di sadari air mata ku pun mulai bercucuran.... hahhahah cry.. cry.. and cry... masih banyak lagi momen-momen yang indah dan pahit kami bertiga jalani..

Entah gak tau kenapa beberapa minggu setelah Rian pindah deket kosan Aku semua menjadi berubah, setiap kami bertiga jalan2 pasti selalu ada yang baper dan selalu Aku yang menghibur Rian, dan malam itu sehabis Aku dan Rian makan malam Aku mampir sebentar ke kosan Rian nah kami pun jadian setelah Rara tau kalau kami pacaran dia secara gak langsung menjauh dari Aku yang biasanya Rara setiap hari chat Aku ngomongin apapun termasuk ngomongin tentang tunangannya si Rara, kini itu hanya sebuah masalalu...

Setelah Aku dan Rian pacaran beberapa minggu ada yang aneh dari sikap Rian, dia menjadi aneh dari yang biasa nya dan firasat Aku selalu benar terus Aku selalu menanyakan ke Rian apakah dia masih punya rasa ke Rara dan Rian pun menjawab " nggak sayy, semua perasaan itu telah kebakar, sekarang yang di hati ku cuma kamu". Tapi aku yang memiliki firasat yang kuat hanya bisa FAKE SMILE.

Just for your information : si Rara pernah bilang kalau dia ingin ngejauh dari Rian karena dia lebih memilih tunangannya yang lumayan tajir dan masa depan ok...

Aku sering ngeliat mereka berdua bermesraan di kosan Rian (saat itu Rian masih pacaran dengan Aku). ternyata Rara telah memiliki rasa ke Rian. Aku berpikir keras dari pada Aku mempertahankan pacaran sama Rian yang memiliki rasa yang sama ke Rara, Aku mengambil kebutusan lebih baik Aku mundur demi sebuah pertemanan, Aku memutuskan untuk putus sama Rian dan Aku minta semua kembali seperti dulu kemana2 bertiga dan bersahabatan ini jangan sampe hancur hanya gara-gara yang namanya CINTA walaupun waktu membuatku terlanjur jatuh hati pada Rian.

Waktu pun mengubah keadaan sekarang kami sudah kehilangan kontak dan Aku tau semua Informasi itu dari seseorang. Sehabis hari kami putus dan mengikrarkan janji, waktu pun menguap sebuah rahasia yatu Rian terpaksa menembakku karena Aku hanya menjadi sebuah pelariannya ( backsound Afgan - Sadis ). Aku bener-bener kaget mendengar pernyataan itu dan aku harus tetap sabar karna aku tak bisa memaksakan peraksaan seseorang untuk mencintaiku.

Dan sekarang Rara dan Rian selalu pergi berdua tanpa mengabariku sebagian dan mereka sering liburan ke luar kota berdua. Janji hanya sekedar omong kosong. Ini hanya sebagian besar yang dapat aku tuangkan di sini.....

Semoga Kalian Bahagia....

Komentar